Sabtu, 01 Desember 2012

Resensi Sastra












Judul                 : If Someday
Pengarang       : Sifa Mermedia
Penerbit          : Media Pressindo
Tahun terbit    : 2012
Tebal halaman : 126 halaman
Harga              : Rp. 20.000,00

Novel If Someday memiliki cover yang sederhana dengan warna dasar kuning soft. Kemudian didukung dengan latar sebuah taman yang indah berwarna hijau cerah yang dilengkapi bunga-bunga dan kupu-kupu yang seolah menggambarkan keceriaan. Namun terdapat juga sebuah pohon yang hanya ditumbuhi beberapa batang dan daun. Serta terdapat ayunan yang menggantung pada pohon dan sebuah syal yang tertinggal di ayunan tersebut menggabarkan kesan sedih dan kesepian. Ilustrasi gambar pada cover sangat cocok dengan apa yang diceritakan pada novel ini.
Novel if someday adalah novel pertama seorang remaja yang bernama lengkap Siti Makrufah. Novel ini menceritakan seorang remaja bernama Aura yang jatuh cinta pada sahabatnya sendiri yang bernama Farrel. Namun sepertinya Farrel tidak memiliki rasa yang sama, sehingga Aura merasa sedih. Ditengah kesedihan Aura, datanglah seorang anak baru bernama Evan yang diam-diam mengidap penyakit leukimia. Aura dan Evan semakin dekat, dan akhirnya Evan memberanikan diri menyatakan cinta meskipun Ia tahu bahwa Aura belum bisa melupakan Farrel. Ternyata Farrel diam-diam merasa cemburu melihat kedekatan Aura dengan Evan. Aura pun dilanda rasa bimbang akan siapakah yang dia pilih. Di tengah kebimbangannya, penyakit Evan kambuh yang mengharuskan Evan menjalankan pengobatan ke Paris. Setelah Evan berada di Paris, barulah Aura menyadari betapa besarnya rasa cinta Evan kepadanya. Kini, Aura merasakan kehilangan akan sosok yang Ia cintai dan mencintai dirinya. Akankah kesetiaan cinta mereka tetap terjaga meskipun terpisah antara jarak dan waktu?
Novel ini memiliki kelebihan pada covernya yang menarik dengan gambar dan tulisan yang timbul. Bahasa yang digunakan dalam novel ini adalah bahasa sehari-hari sehingga dapat dengan mudah dipahami. Novel ini menceritakan kisah yang ringan serta alur yang jelas sehingga pembaca bisa dengan mudah memahami jalan cerita dari novel ini. Penulis juga mampu menceritakan dengan kata-kata yang indah dan detail cerita yang lengkap sehingga pembaca dapat terhanyut dalam cerita saat membacanya. Namun sebenarnya, tema yang diangkat pada novel ini adalah tema yang sudah biasa diceritakan yaitu, mengisahkan tentang kisah cinta segitiga. Oleh karena itu, alur cerita pada novel ini dapat dengan mudah ditebak oleh pembaca. Kekuranga pada novel ini juga terletak pada cara penulisan tanda baca yang belum tepat. Kertas yang digunakan dalam novel ini berwarna putih terang yang memberikan ketidaknyamanan saat membaca. Selain itu, pelastik pelapis pada cover novel ini pun mudah rusak.
Novel ini mengangkat kisah cinta remaja yang menceritakan tentang kisah cinta segitiga dan sebuah penantian. Sehingga sangat cocok untuk dibaca oleh remaja, baik remaja yang masih dalam masa pubertas ataupun remaja yang mulai beranjak dewasa. Bagi remaja yang sedang mengalami berbagai dinamika cinta, sangat cocok membaca buku ini karena selain bercerita tentang kisah cinta yang sering dialami oleh para remaja. Buku ini juga dapat memberikan pelajaran tentang arti sebuah kesetiaan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar