Resensi Sastra
Judul : If Someday
Pengarang : Sifa
Mermedia
Penerbit : Media
Pressindo
Tahun terbit : 2012
Tebal halaman : 126 halaman
Harga : Rp.
20.000,00
Novel If Someday memiliki cover yang sederhana dengan warna
dasar kuning soft. Kemudian didukung dengan latar sebuah taman yang indah
berwarna hijau cerah yang dilengkapi bunga-bunga dan kupu-kupu yang seolah
menggambarkan keceriaan. Namun terdapat juga sebuah pohon yang hanya ditumbuhi
beberapa batang dan daun. Serta terdapat ayunan yang menggantung pada pohon dan
sebuah syal yang tertinggal di ayunan tersebut menggabarkan kesan sedih dan
kesepian. Ilustrasi gambar pada cover sangat cocok dengan apa yang diceritakan
pada novel ini.
Novel if someday adalah novel pertama seorang remaja yang
bernama lengkap Siti Makrufah. Novel ini menceritakan seorang remaja bernama
Aura yang jatuh cinta pada sahabatnya sendiri yang bernama Farrel. Namun
sepertinya Farrel tidak memiliki rasa yang sama, sehingga Aura merasa sedih.
Ditengah kesedihan Aura, datanglah seorang anak baru bernama Evan yang
diam-diam mengidap penyakit leukimia. Aura dan Evan semakin dekat, dan akhirnya
Evan memberanikan diri menyatakan cinta meskipun Ia tahu bahwa Aura belum bisa
melupakan Farrel. Ternyata Farrel diam-diam merasa cemburu melihat kedekatan
Aura dengan Evan. Aura pun dilanda rasa bimbang akan siapakah yang dia pilih.
Di tengah kebimbangannya, penyakit Evan kambuh yang mengharuskan Evan menjalankan
pengobatan ke Paris. Setelah Evan berada di Paris, barulah Aura menyadari
betapa besarnya rasa cinta Evan kepadanya. Kini, Aura merasakan kehilangan akan
sosok yang Ia cintai dan mencintai dirinya. Akankah kesetiaan cinta mereka
tetap terjaga meskipun terpisah antara jarak dan waktu?
Novel ini memiliki kelebihan pada covernya yang menarik
dengan gambar dan tulisan yang timbul. Bahasa yang digunakan dalam novel ini
adalah bahasa sehari-hari sehingga dapat dengan mudah dipahami. Novel ini
menceritakan kisah yang ringan serta alur yang jelas sehingga pembaca bisa
dengan mudah memahami jalan cerita dari novel ini. Penulis juga mampu
menceritakan dengan kata-kata yang indah dan detail cerita yang lengkap
sehingga pembaca dapat terhanyut dalam cerita saat membacanya. Namun
sebenarnya, tema yang diangkat pada novel ini adalah tema yang sudah biasa
diceritakan yaitu, mengisahkan tentang kisah cinta segitiga. Oleh karena itu,
alur cerita pada novel ini dapat dengan mudah ditebak oleh pembaca. Kekuranga
pada novel ini juga terletak pada cara penulisan tanda baca yang belum tepat.
Kertas yang digunakan dalam novel ini berwarna putih terang yang memberikan
ketidaknyamanan saat membaca. Selain itu, pelastik pelapis pada cover novel ini
pun mudah rusak.
Novel ini mengangkat kisah cinta remaja yang menceritakan
tentang kisah cinta segitiga dan sebuah penantian. Sehingga sangat cocok untuk
dibaca oleh remaja, baik remaja yang masih dalam masa pubertas ataupun remaja
yang mulai beranjak dewasa. Bagi remaja yang sedang mengalami berbagai dinamika
cinta, sangat cocok membaca buku ini karena selain bercerita tentang kisah
cinta yang sering dialami oleh para remaja. Buku ini juga dapat memberikan
pelajaran tentang arti sebuah kesetiaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar